udah lama banget gak
coret-coret blog, sejak lulus SMK
aku lupa sama laptopku, serius, selama satu tahun aku gak bisa
mengoperasikan karena alasan tertentu (poor girl ). Bulan ini aku banyak
tugas membuat short essay. Salah satunya
aku upload disini. Ada 2 versi,
Indonesia dan Inggris.
Take a look!
Hal seru Idul Fitri
Setiap
tahun, muslim di indonesia merayakan hari raya idul fitri. Pulang kampung telah
menjadi tardisi kami setiap menjelang hari raya. Tiket pesawat dan kereta jadi
rebutan, bis-bis penuh dengan penumpang dan barang-barangnya. Jalanan menjadi
ramai, di penuhi kendaraan para pemudik yang bergegas berkumpul keluarga dan
mereyakan hari raya bersama. Banyak hal yang bisa dilakukan, demikian juga
keluarga saya, seperti menyiapkan dan mencicipi kue, makan bersama, saling
meminta maaf dan galak gampil.
Sebelum
adzan subuh terdengar kami menyiapkan kue yang akan di hidangkan untuk para
tamu. Ada banyak macam kue, ada kue modern dan kue tradisional. Contoh untuk
kue modern adalah nastar, kastengel,
butter cookies. Sedangkan emprong dan gapit
adalah Kue tradisional. Untuk kue tradisional kami membuat sendiri,
sedangkan kue modern kami membelinya di Bakery. Di hari sebelumnya kami telah
membersih toples-toples kue, jadi kami hanya menyusun kue semenarik
mungkin.
Selain
itu, ada tardisi yang sangat saya suka yaitu makan bersama. Setelah sholat ied kami berkumpul
dan makan bersama. Banyak makanan yang dihidangkan seperti bak mi, opor ayam,
telur dadar, tahu, tempe dan krupuk.
Setelah
itu, kami saling meminta maaf. Orang yang lebih muda meminta maaf terlebih
dahulu ke orang yang lebih tua. kemudian kami berkunjung ke tetangga dan
keluarga yang lain. Sudah menjadi tradisi tuan rumah memberikan uang saku
kepada anak kecil, kadang orang yang belum bekerja pun mendapat uang saku. Saudara
saya yang tinggal di Malang menyebutnya galak gampil. Saya mendapat uang galak
gampil terbanyak pada umur 9 pada tahun 2003, semua uang galak gampil saya
kumpulkan, jumlah keseluruhan adalah Rp 300.000.
Hari
raya idul fitri memang menjadi hari yang disukai oleh banyak orang terutama
anak-anak karena banyak sekali hal menyenangkan. Banyak kue enak yang
dihidangkan, makan bersama, berkumpul, saling meminta maaf serta memaafkan, dan
mendapat uang saku hingga ratusan ribu.
Fun things on Idul fitri
Every
year, moslems celebrate idul fitri.
Before the day we go to our hometown, it is our culture. Ticket of plane and
train be object of struggle and busses full of passenger. Streets are crowded, full of transportations of
people who go to their hometown. The people want to assamble and calebrate idul
fitri with their family. there are many things or activities to do, so do i.
for example, prepare and taste cakes,
eat breakfast together, apologized to each other and galak gampil.
Before
adzan subuh, we prepare cake. the cake will serve to guests. there are many
kinds of cake such as modern cakes and traditional cake. For example - nastar,
kastengel, butter cookies are modern cakes. semprong, gapit are tradiotional
cake. We make traditional cake, to get modern cake we buy in a Bakery. Before
the day, we clean up cake containers. So, the day we just put the cakes as
interesting as possible.
The
other activity that i like so much is getting breakfast together. After Ied
pray we assamble and get breakfast. There are many foods such as noodle, opor
ayam, omelette, tofu, soy cake and krupuk.
Then,
Apologize to each other. The younger apologize first to older. After that we
visit to neighbors and other fammilies. Usually hostess gives pocket money,
rarely person does not work yet get it.
My brother who lives in Malang called it galak gampil. I got lot of galak
gampil money when i was 9 years old, at the time was 2003. I collected the
money and i got Rp 300,000.
Idul
Fitri is favorite day for every moslem including children cause many fun things
can do. There are many delicious cake, get breakfast together, assamble,
apologize to each other, and get much money.